Untuk ODHA ke-38

Harjito Ponco W

Oleh : Harjito Ponco W. 

Penajam, 09 Februari 2016

Bingung saat aku memulai ……

Sejurus sapa dengan logat Jawa..

Ternyata salah…… mereka tidak faham.

Tapi mereka tetap tersenyum

                 

Anak lelaki 5 tahunan tergeletak, teridur di dipan ruang tunggu, panas.

Remaja  15 tahunan, pucat, anemis, positif malaria,  penarik kayu di Km. 28 Bongan

Tanpa sekolah, mencari nafkah untuk  ibu tercinta
Ditunggu seorang ibu yang tetap tersenyum, walau ia seorang ODHA
 

Sejak tahun 2009 hingga saat ini..

Dari sekian banyak  kutemui ….

Bahkan yang telah meninggalkan dunia fana ini

ODHA ku yang ke-38 memiliki keunikan tersendiri

Tetap tersenyum datar …. Tanpa ekspresi

Tiada rasa takut.. Bahkan saya yakin dia tidak mengerti

Mereka tidak  bersalah….

Apakah aku bisa sembuh ? Pertanyaan terakhirnya

Harus rutin minum obat

Untuk mempertahankan kesehatan ibu.

Demi membesarkan anak – anak ibu, berdoa dan mendekatkan dengan Allah SWT

Syukurlah, anak – anak ibu negatif,  masa depan masih panjang

Dengan cinta ….. Ibu Insyaallah sanggup melewati ujian ini

Amin …………………………

Posted in: hiv/aids,ODHA,puisi